Arenaku

BRG Goes to Jogja

Sekitar sebulan yang lalu, BRG ( Bocah Ra Genep ) kelas XD SMAGA Madiun melakukan pengambilan gambar untuk tugas Sosiologi. Agar agak beda dengan kelompok lain, anggota BRG melakukan pengambilan gambar ke Yogyakarta. Rencananya sambil mengisi waktu liburan. Sebelum pergi tentunya semua anggota yang akan ikut minta izin dulu sama ortunya, biar selamat sampai tujuan. Setelah semua persiapan matang, rombongan BRG berangkat pada hari Jum’at sepulang sekolah. Sebelum berangkat anak laki-laki muslim sholat dulu di Masjid depan Polres Madiun. Kebetulan KRDI yang akan kami tumpangi berangkatnya masih sekitar jam 1.30, sehingga masih ada waktu untuk sholat Jum’at. Sekalian berdoa agar sukses dan selamat sampai tujuan. Selesai sholat anak-anak kemudian berkumpul di depan lobi stasiun Madiun. Sebagian membeli tiket sebagian lagi menghubungi anak-anak yang belum datang ( maklum anak perempuannya agak lama….^^ ).

Setelah memesan tiket sebagian anak masuk ke kereta untuk mencarikan tempat sebagian masih dilobi menunggu yang belum datang. Akhirnya setelah semua datang anak-anak segera masuk ke kereta. Kebetulan hari itu ada satu anggota BRG perempuan yang tidak ikut karena ada persiapan lomba teater. Kami semua menikmati perjalanan, apalagi pemandangan selama perjalanan sangat indah didukung cuaca yang cerah. Selain itu kereta yang kami tumpangi nyaman dan kebetulan sedang sepi. Dari stasiun Madiun kami menuju stasiun Balapan Solo. Diprediksikan memakan waktu sekitar dua jam. Rencananya setiba di Solo kami akan naik kereta prameks.

Dalam perjalanan ke Solo kami sempatkan untuk mengambil gambar yang menarik dan membuat narasi film kami. Setiba di stasiun Balapan Solo ternyata kami harus menunggu kedatangan kereta Prameks sekitar satu jam. Oleh karenannya kami sempatkan untuk beristirahat duduk-duduk dan mencari makanan. Sebagian dari anak-anak juga mengambil gambar untuk dokumentasi. Setelah lama menunggu kereta yang kami tunggu akhirnya datang. Namun ternyata…….?? Dugaan kami akan kereta Prameks yang bagus meleset. Prameks yang kami tumpangi hari itu adalah kereta Prameks yang model lama ( apes-apes dah….). Selain itu keretanya kotor, bau ikan dan penumpangnya juga banyak. 

Sekitar satu jam kemudian kereta kami berhenti di stasiun Maguwo. Kami turun dan menunggu jemputan dari Pak Dhe teman kami. Sialnya mobil jemputan kami hanya muat 7 orang ( Katanya pake mobil yang gedhe, eh ternyata pake mobil yang sedang………………….padahal ada 12 anak =.= ) terpaksa sebagian ditelantarkan dahulu…hhe. Akhirnya kami sepakati anak perempuan dulu dan sebagian anak laki-laki yang badanya kecil ikut rombongan pertama. Saya dan teman saya lainnya nunggu di trotoar deh. Setelah mengantarkan rombongan pertama, akhirnya giliran saya dan teman-teman lainnya yang naik ( Longgar-nggar…..hhe ). Perjalanan sekitar 10 menit kami sampai di tempat tujuan. Selama di Jogja kami akan menginap di rumah nenek teman kami. Setiba disana kami segera mandi. Seusai mandi kami berniat mencari makan, eh…ternyata mau ada latihan Tari Jatilan. Akhirnya kami liat latihan tersebut sebentar sambil ngambil gambar ( Lumayan dapat hiburan gratis). Setelah puas kami segera mencari makan. Perjalanan kami mencari makan sekitar 2 km sambil jalan kaki ( krasa-krasa deh… ).

Malam itu kami makan ayam goreng, minumnya teh hangat ( mak nyus….). Yang penting nggak bikin kantong bolong,hehe. Seusainya kami segera kembali untuk beristirahat, karena esok hari perjalan berat akan menanti. Apalagi capek yang gak karuan selama perjalanan membuat kami ngantuk. Karena sebagian anak tidak bisa tidur, mereka memutuskan untuk mengedit video. Ya hitung-hitung untuk meringankan beban tugas yang banyak.

Pagi hari, Sabtu dini hari sebagian dari kami sudah terbangun. Teringat akan ibadah sholat Subuh yang harus ditunaikan. Selesai sholat kami melakukan aktivitas jalan pagi menikmati suasana kota Jogja di pagi hari. Saya sangat menikmati suasana pedesaan di sekitar rumah nenek teman saya. Kami mengambil rute jalan pagi seperti rute waktu kami mencari makan semalam. Ternyata suasana jalan raya di Jogja pada pagi hari sudah ramai, berbeda dengan Madiun yang masih agak sepi. Seusai jalan pagi kami bergantian untuk mandi dan segera meneruskan kegiatan kami. Rencanannya hari ini kami pakai untuk berkunjung ke Candi Prambanan, Malioboro, dan Alun-alun Kraton Yogyakarta.

Tepat pukul 8.10 kami menuju halte bus. Kami akan naik bus trans Jogja menuju Candi Prambanan. Kami sangat mengandalkan angkutan ini selama di Jogja. Karena bus agak penuh, sebagian dari kami terpaksa berdiri didalam bus. Bus trans jogja ini ukurannya lebih kecil dari trans Jakarta. Jam 8.30 kami tiba di koridor Prambanan. Selanjutnya kami menempuh perjalanan menuju candi dengan berjalan kaki, setidaknya memakan wakti 15 menit untuk perjalanan sampai ke dalam kompleks candi. Tiket masuk ke Candi Prambanan untuk perorangan memang mahal, yaitu Rp 17.500. Tetapi apabila datang berombongan akan lebih murah. Sampai di kompleks candi kami sempatkan untuk berfoto bersama. Kami juga sempat dimintai foto oleh turis Jepang ( wuuiiih…..kya orang terkenal aja,hha ). Mungkin turis itu tertarik karena kami memakai baju batik. Pukul 09.00 – 11.30 kami puaskan untuk mengambil gambar di kompleks Candi Prambanan. 

Disana kami membuat Profil anggota BRG ( di belakang Candi Wisnu ) serta mewawancari turis asing. Kami juga memberi waktu kepada teman kami yang beragama Hindu untuk beribadah, karena hari itu bertepatan hari besar agamanya.

Setelah beristirahat sambil makan di dalam kompleks Candi Prambanan, kami menuju ke Masjid untuk sholat. Kami sholat di Masjid di sebrang jalan kompleks Candi Prambanan. Di situ takmir masjidnya sangat ramah dan kesucian masjidnya sangat dijaga. Seusai sholat kami beristirahat di altar masjid, mungkin karena kasihan takmir masjid mempersilahkan kami untuk beristirahat di dalam ruangan TPA di masjid tersebut ( kayak orang terlantar sih….hha ). Kami beristirahat sampai waktu sholat ashar. Seusai solat ashar kami menuju ke koridor bus trans Jogja untuk meneruskan perjalanan ke Malioboro. Sekitar jam empat sore kami tiba disana. Begitu turun dari bus kami berjalan kaki menuju alun-alun Kraton ( kasihan ya…..dari tadi jalan melolo =.= ). Suasana malioboro hari itu sangat ramai karena banyak wisatawan dari luar daerah serata bertepatan dengan malam minggu.

Dalam perjalanan menuju alun-alun kami sempatkan mengambil gambar suasana dan gedung-gedung tua di sekitar jalan malioboro. Berlama-lama kemudian kami sampai di alun-alun Keraton. Kami mengamati keadaan di alun-alun tersebut. Sangat di sayangkan karena banyak sampah yang berserakan dan ditidak adakannya larangan bus masuk ke alun-alun. Sehingga keindahan alun-alun menjadi tidak tampak. Di alun-alun kami hanya sedikit mengambil gambar Keraton, suasana alun-alun, dan berwawancara tentang Jogja dengan turis asal Australia.

Setelah puas kami kembali ke Malioboro. Karena ini waktu terakhir perjalanan kami berkeliling Jogja, kesempatan kali ini kami pergunakan untuk berbelanja oleh-oleh di Malioboro. Sedikit saran, kalau membeli barang disini tawarlah sampai setengah harganya. Karena banyak pedagang nakal,hihi…. Di malioboro saya hanya membeli oleh-oleh makanan khas Jogja dan beberapa pakaian. Demikian juga dengan teman-teman saya. Akhirnya sekitar jam 20.00 kami naik bus trans Jogja pulang ke rumah kami menginap. Jam 20.30an kami baru menginjakkan kaki di rumah. Kaki saya rasanya sudah pegel-pegel karena selama perjalanan banyak berdiri dan berjalan. Supaya badan segar kamipun mandi bergantian dan sholat. Seusainya 3 orang teman kami mencarikan makanan. Dan yang lainnya menyempatkan mengedit video kami. Sekitar pukul 22.00 banyak dari kami yang sudah terlelap dalam tidurnya. Sebagian lagi masih bekerja menuntaskan video kami.

Hari Minggu, hari terakhir kami di kota Jogja. Banyak sekali pengalaman dan pelajaran yang kami dapat di sini. Disini kami saling bekerja sama, saling membantu, saling menghargai, serta belajar mandiri. Walaupun sempat terjadi konflik kecil selama kami bekerja, itu semua sebagian kecil dari pembelajaran hidup untuk kami. Mungkin dimasa yang akan datang akan lebih besar cobaan yang akan menghadang. Sekitar pukul 11.30 kami bersiap pulang. Tak lupa kami pamit kepada nenek yang telah bersedia menampung kami selama di Jogja. Kenangan indah selama di Jogja takkan terlupakan. Terimakasih untuk semuanya.....

BRG member

Semoga kisah perjalanan ini akan selalu tertanam dalam benak kita....^-^